Ketika jalan raya berubah menjadi tempat tanpa kendaraan, tanpa asap, warga tumpah ruah bersenang-senang menikmati minggu pagi mereka dengan olah raga dan bisa menikmati berbagai macam jajanan tradisional.
Car Free Day atau hari bebas kendaraan merupakan sebuah gerakan yang tidak asing lagi bagi sebagian besar masyarakat perkotaan bahkan hingga daerah pedesaan, tidak terkecuali desa Gegelang Kecamatan Lingsar Kabupaten Lombok Barat. Gerakan CFD dalam beberapa bulan belakangan ini seolah-olah menjadi magnet bagi warga desa Gegelang untuk menikmati akhir pekan mereka, bahkan masyarakat di luar desa Gegelang pun turut menikmati akhir pekan mereka di gerakan CFD Desa Gegelang.
CFD kali ini tidak seperti biasanya, beberapa pekan terakhir ini terasa agak unik dan berbeda dari kegiatan sebelumnya, suasana berbeda terlihat ketika sekelompok anak muda hadir sebagai relawan literasi dengan stand baca menggunakan media bacaan seadanya, salah satu inovasi yang dilakukan adalah menghadirkan kegiatan mendongeng bersama Kak Fadli dari Komunitas Kampung Dongeng. Anak-anak yang hadir merupakan siswa-siswi dari beberapa sekolah dasar tingkat PAUD/RA-SD/MI yang ada di desa Gegelang dan sekitarnya, mereka terlihat sangat antusias bahkan orang tua pun ikut menemani anak-anak mereka dan turut menikmati kegiatan tersebut.
Hadirnya stand baca ini merupakan salah satu ikhtiar para pemuda/i desa Gegelang yang tergabung dalam komunitas TBM Bale Literasi yang bekerjasama dengan Karang Taruna Desa Gegelang dalam upaya menumbuhkan dan meningkatkan minat baca warga khususnya bagi anak-anak usia sekolah.
Menurut banyak penelitian, buku bacaan memiliki dampak positif yang sangat luas terhadap perkembangan anak. Anak dengan kemampuan membaca rendah di kelas awal akan cenderung mengalami kesulitan belajar pada kemampuan kognitif lainnya. Dimasa depan, anak dengan kemampuan membaca rendah akan semakin sulit bersaing dengan mereka yang memiliki kemampuan membaca tinggi.
Samsul Hadi selaku ketua panitia kegiatan mengharapkan dengan hadirnya TBM ini akan mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat. dengan menghadirkan kegiatan literasi dalam moment CFD bisa menjadi contoh kedepannya untuk tempat-tempat lain sehingga CFD tidak hanya sekedar olahraga atau kuliner tetapi yang lebih penting dari itu kita sediakan lapak membaca sehingga santapan rohani dan jasmaninya menjadi seimbang melaui lapak-lapak baca yang disediakan.
Dalam kesempatan tersebut H. Husnu Mukhtar Kepala Desa Gegelang juga secara resmi melaunching dan menyambut positif keberadaa TBM Bale Literasi Desa Gegelang sebagai salah satu sarana pendukung peningkatan aktivitas literasi masyarakat di Desa Gegelang, khususnya CFD yangberbasis literasi.
Selain itu, kak Fadli selaku pendongeng juga menitipkan pesan “Membudayakan Tutur Memajukan Generasi unggul dan bermartabat. Bisa bercerita itu biasa, biasa bercerita itu luarbiasa.”
Namun demikian, kolaborasi bersama berbagai pihak masih perlu terus ditingkatkan untuk mendukung upaya menumbuhkan dan meningkatkan minat baca anak melalui berbagai kegiatan dan penyediaan buku-buku cerita yang sesuai dengan level usia dan kemampuan membaca anak.
